TEMA | NAMA PESERTA | JUDUL KARYA |
AKRAB LINGKUNGAN | Agung Sedayu* | Keandalan dalam Arsitektur : Antara Teori dan Aplikasi |
Fani Deviana | Kerangka Model Penilaian Eco Degree Suatu Kawasan Permukiman Hulu Daerah Aliran Sungai | |
Daryanto | Selubung Ganda Gedung Kantor Bertingkat Tinggi yang Ramah Lingkungan | |
I Ketut Suwantara | Kinerja Selubung Rumah Tradisional Uma Bot di Kampung Matabesi Terhadap Kenyamanan Termal Hunian | |
A Farid Nazzarudin | Interaksi Sosial di Koridor Jalan Kampung Kauman Kota Malang | |
Putri Herlia & Wasiska iyati | Penerapan Konsep Arsitektur Hijau pada Desain Rumah Tinggal Karya Arsitek di Indonesia |
TEMA | NAMA PESERTA | JUDUL KARYA |
KEARIFAN LOKAL | Agung Wahyudi | Eksistensi Bangunan Tradisional Sunda Sebagai Pendekatan Kearifan Lokal , Ramah Lingkungan Dan Hemat Energi |
Sherly Ashriani* | Peran Ruang Publik di Permukiman Masyarakat Menengah ke Bawah Kawasan Panakkukang Makassar | |
Agus S Sadana & L.Edhi prasetya | Kearifan Lokal Dalam Arsitektur Adat Di Desa Bayunggede Bali | |
Ahda Mulyati | Nilai-Nilai Lokal pada Tipologi Rumah Tinggal Permukiman Perairan di Sulawesi Tengah. | |
Gatot Suharjanto | Membandingkan Istilah Arsitektur Vernakular versus Arsitektur Tradisional. | |
Hammam Rofiqi A* | Ruang Budaya pada Upacara Karodi Desa Ngadas, Tengger | |
Irawan Setyabudi | Nilai-Nilai Lokal Rumah Tinggal Bergaya Jengki di Kota Malang | |
Johanes Adiyanto* | Local Wisdom vs Genius Loci vs Cerlang Tara (Kajian Penggunaan istilah Arsitekural dan Konsekuensinya). | |
Josef Prijotomo | Dua Bangun Pokok Arsitektur Nusantara: Binubuh dan Ginanda. | |
Marcus Gartiwa | Kecerlangan Holistik Organisasi Spatial pada Arsitektur Vernakular | |
Nuryanto* | Fungsi dan Makna Pawon pada Arsitektur Rumah Tradisional Masyarakat Sunda. | |
Popi Puspitasari | Sistem Pertukaran Sosio-Spasial di Kampung Kota Tempat Ziarah. | |
Susilo Kusdiwanggo | Aspek Gender pada Arsitektur Lumbung | |
Udjianto Pawitro* | Menggali Nilai-nilai Kearifan Lokal (Local Wisdom) Dalam Kegiatan Perancangan Kota dan Arsitektur - Menuju Kota dan Arsitektur Yang Berkelanjutan | |
Cut Nuraini | Jae-Julu, Dolok-Lombang sebagai Konsep Penentu Arah atau Ruang di Permukiman Mandailing (Studi Kasus : Desa Singengu Julu) | |
Nina Nurdiani | Penerapan Kearifan Lokal pada Hunian Modern: Belajar dari Hunian Modern di Negeri Sakura | |
Putri Herlia & Wasiska iyati | Pengaruh Desain Arsitektur Vernakular Kampung Naga Terhadap Keberlanjutan Kultur Sosial Masyarakatnya |
TEMA | NAMA PESERTA | JUDUL KARYA |
KEMANDIRIAN | Ayu Putu Utari | Temple Stay di Tenganan-Bali: Konsep Pariwisata Akrab Lingkungan, Kearifan Lokal dan Kemandirian di Desa Tradisional |
Freddy Hendrawan | Local Wisdom vs Tourism : Mempertahankan Karakteristik Hunian pada Desa Tradisional di Bali sebagai Aspek didalam Desa Wisata | |
Ashri Prawesthi D* | Kegotongroyongan dalam Membangun Rumah Swadaya | |
Korlena | Peran Serta Masyarakat dalam Pengelolaan Lingkungan Permukiman di Kelurahan 5 Ulu Palembang | |
Pudji Pratitis | Rekontekstualisasi Arsitektur Nusantara Berbasis Kesetimbangan Sosio-Ekologi | |
Putri Herli & Wasiska Iyati | Pembangunan Berkelanjutan Berbasis Kearifan Lokal pada Bangunan Vernakular | |
Rony Sugiarto | Arsitektur Indonesia: Pergeseran Agraris Menuju Industri | |
Swambodo M | Interevensi Berbasis Kearifan Lokal Pasca Bencana Daerah Hilir Situ Gintung, Tangerang, Banten |
Keterangan
* Pemakalah yang belum mengumpulkan formulir.
Pembayaran dilakukan paling lambat tgl 22 Maret 2011 melalui rekening:
MANDIRI
No rek: 144-00-0656101-0
Atas nama DESE TRIEKE FIROSA ADANI
BCA
No rek: 3850345090
Atas nama CHRISTIAN PUTRA S
Pembayaran dilakukan paling lambat tgl 22 Maret 2011 melalui rekening:
MANDIRI
No rek: 144-00-0656101-0
Atas nama DESE TRIEKE FIROSA ADANI
BCA
No rek: 3850345090
Atas nama CHRISTIAN PUTRA S
Tidak ada komentar:
Posting Komentar